Setelah bangkit dari ketertinggalan dan meraih kemenangan pertama lawan Manchester City, kini Real Madrid mengincar kemenangan kedua di ajang Liga Champions saat berkunjung ke Ajax Amsterdam. Jika menang, Si Putih bakal menambah rentetan kemenangan sembilan kali beruntun di fase penyisihan grup, yang dimulai dengan dua laga di musim 2010-2011, diikuti enam pertandingan di musim lalu dan kemenangan yang dipetik dua pekan lalu di Santiago Bernabeu. Dari 13 partai fase grup yang dimainkan di bawah asuhan Mourinho, Real Madrid hanya gagal sekali meraih kemenangan dan harus puas bermain imbang.
Rekor Real Madrid di penyisihan grup Liga Champions nyaris sempurna sejak kedatangan Jose Mourinho. Anda harus kembali ke matchday keempat di musim 2010-2011 untuk melihat satu-satunya partai dimana Si Putih gagal memetik tiga poin penuh. Laga itu adalah saat bertandang ke AC Milan yang berakhir dengan skor 2-2. Sejak itu, Real Madrid memetik sembilan kali kemenangan secara beruntun yang menjadi rekor bagi klub di fase penyisihan grup Liga Champions.
Rangkaian kemenangan tersebut persis dimulai saat laga melawan rival yang akan dihadapi malam ini, Ajax. Pada November 2010, Real Madrid menghancurkan Ajax di kandangnya sendiri dengan skor 4-0. Hasil yang sama dengan skor akhir laga pamungkas fase penyisihan grup melawan Auxerre di musim yang sama. Musim lalu, Si Putih tampil sempurna dengan menjuarai grup usai mengalahkan tiga tim: Dinamo Zagreb, Ajax, dan Olympique de Lyon baik di kandang maupun tandang. Performa hebat tersebut dilanjutkan dengan kemenangan 3-2 atas Manchester City di partai pembuka fase grup musim ini.
Postingan
0 komentar:
Posting Komentar